

Abdul Djalil Pirous atau yang lebih dikenal A.D. Pirous merupakan tokoh seni rupa dan desain di Indonesia. Tokoh kelahiran Aceh, 11 Maret 1932 ini menyelesaikan pendidikannya di Departemen Seni Rupa ITB pada tahun 1964. Melanjutkan studi tentang printmaking dan desain grafis di Rochester Institute of Technology, Amerika Serikat pada tahun 1969. Sepulang studi dari AS, A.D. Pirous merintis pendidikan desain grafis di Seni Rupa ITB. Tercatat pula sebagai pendiri studio seni dan desain bernama Decenta. Karya-karya rupa dari A.D. Pirous banyak menghadirkan nuansa keislaman dan religiusitas yang kuat. Selain produktif menghasilkan karya seni lukis, A.D. Pirous mengeksplorasi karya seni grafis dengan berbagai teknik. Salah satu teknik cetak yang digunakan adalah cetak saring yang dihasilkan terutama saat aktif mengelola Decenta. Perjalanan panjang proses kreatif A.D. Pirous saat ini terpajang dan terdokumentasi dengan sangat baik di Serambi Pirous Studio Galeri. Sebuah bentuk perwujudan dari pernyataan A.D. Pirous bahwa penting totalitas dalam berkarya, tidak hanya saat berkarya tetapi juga merawat karya. Karena totalitasnya dan sebagai implikasi Mata Kuliah Desain
dan Kebudayaan maka Assoc. Prof. Dr. Rini Maulina, S. Sn., M. Sn selaku Dosen Mata Kuliah Desain dan Kebudayaan 1, bersama Assoc. Prof. Dr. Rahma Wahdiniwaty, Dra.,M.Si. Dekan Pascasarjana, Dr. Taufan Hidayatullah, S.Sn, M.Ds Ketua Program Studi Magister Desain, Dr. Yully Ambarsih Ekawardhani, S. Sn., M. Sn Dosen Mata Kuliah Desain dan Kebudayaan 1 (Kolokium) dan Mira Suci Mutiarasari, S.S Sekretariat Program Studi Magister Desain mengajak Mahasiswa Magister Desain agar dapat menyaksikan dan mempelajari karya-karya yang diciptakan oleh A.D. Pirous yang telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 02 Desember 2023.



#unikom #pascasarjana_unikom #mds #magisterdesain #pascasarjanaunikom #pascasarjana